Senin, 31 Oktober 2016

Polsek Metro Johar Baru Ringkus Dua Perampok Modus Tuduh Korban Sebagai Pengeroyok

Selasa, 1 November 2016 10:19 WIB
Jakarta Pusat - Dua orang perampok yang masih berusia muda Satria, 25 tahun dan Sandy, 20 tahun, diringkus petugas Polsek Johar Baru, Jakarta Pusat. Keduanya merampok Ary (24) dengan modus menuduh korban sebagai pengeroyok adik pelaku. 

Kasubbag Humas Polres Metro Jakarta Pusat Kompol Suyatno mengatakan, dua pelaku ditangkap di Jalan Kampung Rawa Selatan V RT 04/04, Johar Baru, Jakarta Pusat, pada Senin, 31 Oktober 2016 malam tadi. Perampokan ini terjadi pada 5 Oktober 2016 lalu, saat korban melintas di Jalan Rawa Selatan. 


Selanjutnya, pelaku menghentikan motor korban dan menuduh sebagai pengeroyok adik mereka."Korban diajak oleh Satria dengan alasan untuk menengok orang yang telah dikeroyok. Di tengah perjalanan pelaku menodongkan golok dan merampok korban," kata Kompol Suyatno kepada wartawan, Selasa (1/11/2016). 

Akibat perampokan ini korban harus kehilangan handphone Samsung J1 dan motor Yamaha Mio milik korba. Dari hasil pemeriksaan, lanjut Kompol Suyatno, kedua pelaku mengaku motor telah dijuak ke seseorang bernama Aben. 

Petugas pun bergerak cepat menangkap Aben. Namun, sayang Aben yang ditangkap justru menyatakan bila motor tersebut telah hilang dicuri di tempat kosnya.

"Kami masih mengembangkan kasus ini. Guna mencari tahu apakah ada pelaku lain dari komplotan perampok tersebut," ucapnya. 

Kecelakaan Kerja, Kuli Bangunan Tewas Terperosok Saat Memasang Stager

Selasa, 1 November 2016
Jakarta Pusat - Seorang kuli bangunan bernama Hadi Yusmana, 36 tahun, tewas dalam perjalanan menuju Rumah Sakit Santa Carolus, Salemba Raya, Senen, Jakarta Pusat. Hadi mengalami kecelakaan kerja pada proyek bangunan gedung Garuda Karya Mandiri, Senen, Jakarta Pusat.

Kasubbag Humas Polres Jakarta Pusat, Kompol Suyatno menjelaskan kejadian nahas yang menimpa pria asal Bandung itu. "Saat korban memasang stager di lantai 4 yang akan digunakan untuk melester tembok, korban menginjak triplek yang belom dipaku sehingga korban terjatuh ke lantai bawah," kata Kompol Suyatno kepada wartawan di Jakarta, Senin (31/10/2016).

Kompol Suyatno melanjutkan, diketahui korban sedang bekerja di proyek Garuda Karya Mandiri di Jalan Kramat Sentiong Nomor 17 RT 04 RW05 Kelurahan Kramat, Kecamatan Senen, Jakarta Pusat. Peristiwa itu terjadi pada petang kemarin saat adzan Maghrib berkumandang.

"Kemudian korban dibawa ke RS Caroulus oleh temannya sesama pekerja bangunan. Setelah sampai di RS Carolus korban meninggal dunia," tambahnya.

Polisi yang mendapatkan laporan tersebut langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). "Jasad korban dibawa ke RSCM untuk dilakukan autopsi," tutup Kompol Suyatno